BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Berbagai tantangan ekonomi dihadapi Indonesia aat ini. Tren digitalisasi ekonomi pun sedang terjadi di dunia.
Perkembangan teknologi informasi telah mengubah perilaku konsumen dan juga cara berbisnis. Meskipun demikian, digitalisasi ekonomi perlu dicermati sebagai kesempatan, dibandingkan ancaman atau risiko.
Hal tersebut disampaikan oleh Lana Soelistianingsih, dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia yang juga merupakan Kepala Ekonom PT Samuel Aset Manajemen, di event Media Gathering BI yang melibatkan sejumlah jurnalis Kota Makassar, di Hotel Papandayan, Bandung (28/04/2018).
“Digitalisasi itu bisa kita pandang sebagai faktor yang positif juga. Bisa menjadi opportunity, asal itu bisa membaik,” ujarnya.
Digitalisasi ekonomi dalam masyarakat bahkan telah sampai hingga pelosok daerah di Indonesia, termasuk Sulawesi Selatan (Sulsel). Peran daerah sangat penting, karena dengan kebijakan yang ditetapkan pemerintah daerah, baik produk maupun produsen bisa dimaksimalkan dalam hal ini.
“Balai Latihan Kerja (BLK) nya harus bisa membangun semangat berwiraswasta dari tenaga kerja, supaya mereka bisa mandiri. BLK ini yang harus diaktifkan pemerintah daerah,” tutupnya./Komang Ayu