SAILFIN DRAGON COMMUNITY LEsTARIKAN HEWAN PURBA SULAWESI

353
Sailfin Dragon Community berfoto bersama ular peliharaan mereka, pada saat ulang tahun Brimob.

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR —  Beragam alasan memelihara reptil, mulai dari sekadar iseng, cinta hewan, hingga ke tingkat investasi bernilai tinggi. Beberapa jenis reptil memang sangat menarik dipelihara, karena memiliki keunikan sendiri dibandingkan dengan hewan peliharaan lainnya.

Salah satu hewan reptil yang memiliki daya pikat untuk dipelihara adalah Sailfin Gragon atau biasa disebut dengan Saigon. Belakangan ini hewan yang heboh dikenal dengan nama Soa Soa Layar ini menjadi populer di kalangan para pecinta reptil. Bentuk tubuhnya lebih menyerupai miniatur dinosaurus atau naga daripada kadal.

Di Makassar, beberapa orang yang mengaku punya hobi memelihara Soa Soa Layar sepakat berkumpul dan membentuk komunitas yang dinamakan Sailfin Dragon Community. Berawal dari perkenalan di social media (sosmed) sampai akhirnya saling mengetahi memiliki hobi sama memelihara Soa Soa Layar, wadah ini sekarang sudah memiliki jumlah member cukup besar, mencapai 35 orang.

“Soa-soa layar dapat tumbuh hingga mencapai ukuran lebih dari 1 meter. Tubuhnya dilengkapi dengan kaki yang kuat dan ekor yang panjang,” jelas Andi Ilyas selaku ketua.
Bukan hanya sekedar gaya hidup dengan memelihara hewa reptil Soa Soa Layar, tapi Sailfin Dragon Community memiliki misi mulia, melestarikan hewan yang sudah hampir punah, khusunya hewan Soa Soa Layar

Diakui Ilyas, bentuk kegiatan komunitasnya dibagi menjadi dua; sosialiasi dan edukasi. Beberapa mereka berpartisipasi dalam event kampus, sekolah, corporate hingga instansi pemerintahan. Kegiatan seperti itu berwujud sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya melestarikan hewan purba seperti Soa Soa Layar.

Sedangkan pada kegiatan yang bernila edukasi, Sailfin Dragon Community aktif memperkenalkan Soa Soa Layar senagai hewan purba khas Sulawesi. Pada zaman milenial saat ini, kita masih dapat melihat langsung hewan purba khas daerah sendiri Sulawesi.

Baca Juga :   DAAC Makassar Kedepankan Nilai Humanitas dan Solidaritas

“Dengan memelihara reptil, akan membentuk kita menjadi pribadi yang sabar dengan tingkat toleransi tinggi. Kesabaran paling banyak diaplikasikan dalam kehdupan nyata, saat seserang memberi makan hewan peliharaannya. Butuh keuletan untuk melayani kehdupan seekor hewan reptil.

Selain memelihara Soa Soa Layar, beberapa orang dari member ini juga punya peliharaan hewan lain yang tidak kalah uniknya, seperti ular, kalajengking, kadal, biawal, dan lain-lain. Membernya bukan hanya dari Makassar, tapi juga dari beberapa kota dan kabupaten.
/Nur Rachmat