Dibangun, 69.726 Unit Rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah di Sulsel

78
POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Sebanyak 69.726 unit rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah telah dibangun pemerintah Sulawesi Selatan (Sulsel). Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (SiKumbang) mencatat, rumah tersebut dibangun 16 asosiasi pengembang.

Kontribusi terbesar, dari Real Estate Indonesia (REI) 34.084 unit, kemudian Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) 17.623 unit, Pengembang Indonesia (PI) 7.450 unit, Himpunan Pengembangan Permukiman dan Perumahan Rakyat (HIMPERRA) 6.346 unit dan asosiasi pengembang lain.

Sementara khusus sepanjang 2024, Hingga akhir November tercatat terbangun 13.558 unit. Realisasi KPR 2024 untuk REI 6.410 unit, APERSI 3.681 unit, PI 1.429 unit dan HIMPERRA 1.141.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Sulsel, Andi Bakti Haruni mengatakan, Dinas Perkimtan telah memfasilitasi pembangunan perumahan subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 34.084 unit rumah.

Dinas Perkimtan menghadirkan layanan Sertifikasi dan Registrasi Pengembang Perumahan Kualifikasi Menengah (Serasi Peran), berdasarkan Permen PUPR 24/2018 dan 2024, tercatat 5 pengembang tersertifikasi.

“Sertifikasi, menjadi jaminan kompetensi dan legalitas pengembang sehingga proses pembangunan dan kualitas perumahan dapat dipertanggungjawabkan,” ungkapnya.

Editor : Bali Putra

Baca Juga :   Pengabdian Masyarakat, Unibos Berdayakan Petani melalui Teknologi Ramah Lingkungan