// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Organisasi keagamaan, Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kota Makassar menyelenggarakan kegiatan pembinaan keluarga Dharmika, Minggu (29/09/2024). Kegiatan yang berlangsung di Sekretariat Bersama PHDI Sulsel di Komplek Pura Giri Natha Makassar, mengangkat tema “Meningkatkan Sradha dan Bhakti dalam Mewujudkan Keluarga Sukhinah Bhawantu”.
Kegiatan dibuka Ketua WHDI Provinsi Sulawesi Selatan, Ni Putu Sinta Pertami. Dihadiri Sekretaris Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sulawesi Selatan, Bali Putra, Pembimas Hindu Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan, Simon Kendek Paranta, Ketua PHDI Kota Makassar, Dewa Nyoman Mahendra Jaya dan Ketua Banjar Hindu Dharma Makassar, I Made Semadi.
Hadir pula tentunya Ketua WHDI Kota Makassar, Ni Ketut Sumidawati, para ketua/perwakilan lembaga agama dan keagamaan Hindu Tingkat Provinsi Sulsel dan Kota Makassar, para ketua tempek (rayon) dan pengurus serta anggota WHDI Kota Makassar.
Kegiatan pembinaan keluarga Dharmika diikuti 33 peserta dengan menghadirkan empat orang narasumber yakni Ketua PHDI Kota Makassar, Dewa Nyoman Mahendra Jaya, Ketua BHDM, I Made Semadi, Ketua Pandita Sanggraha Nusantara (PSN) Sulsel, Pinandita I Wayan Nentra dan Ketua Paruman Walaka PHDI Kota Makassar, I Made Wena.
Ketua Panitia Pelaksana, I Gusti Ayu Uik Astuti menyebutkan, kegiatan pembinaan keluarga Dharmika dilaksanakan untuk meningkatkan simakrama dan mempererat hubungan antarsesama wanita Hindu, utamanya yang ada di kota Makassar. Di samping itu, kegiatan ini juga bertujuan adanya penyamaan persepsi tentang Dharmika itu sendiri dan dengan kegiatan ini diharapkan bisa bersama-sama membangun keluarga Sukhinah Bhawantu atau keluarga yang harmonis, bahagia dan Sejahtera.
“Istilah pembinaan kami ambil, bukan karena ada yang kurang dalam bagaimana Wanita Hindu membangun rumah tangga. Namun pembinaan di sini, lebih ke bagaimana bersama-sama menyempurnakan untuk sesuatu yang lebih baik,” ujar Ayu Uik.
Ayu Uik juga tak lupa mengapresiasi Bimas Hindu Kanwil Kemenag Sulsel yang telah menyalurkan anggaran (Dipa 2024) untuk kegiatan ini sehingga dapat berjalan dengan baik dan tepat waktu. Tentunya diharapkan, dengan kegiatan ini kualitas keluarga Hindu terus meningkat.
Sementara itu saat membuka kegiatan, Ketua WHDI Sulsel, Ni Putu Sinta Pertami diantaranya mengajak Wanita Hindu untuk dapat menjaga tradisi, menjaga nilai-nilai luhur dan agama sehingga harapan menuju keluarga Sukhinah Bhawantu bisa diwujudkan.
Usai membuka kegiatan, Sinta Pertami kemudian menyematkan tanda peserta kepada dua perwakilan keluarga Dharmika yakni Lusiana yang merupakan perwakilan dari Makassar Selatan dan Sri Suyanti, perwakilan dari Sudiang.
Bali Putra
