BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Program Studi Pendidikan Profesi Guru (Prodi PPG) Universitas Bosowa (Unibos) memfasilitasi mahasiswa PPG guru tertentu Unibos dalam mempersiapkan Ujian Kompetensi Peserta PPG via zoom meeting, Jumat (27/09/2024).
Dipandu Koordinator PPG Unibos, Dr. Ifa Safira, S.Pd., M.Pd., kegiatan ini bertujuan memberikan informasi petunjuk teknis bagi peserta UKPPPG 2024/2025 agar mempersiapkan diri dan perangkat pembelajaran yang dibutuhkan hingga tes dilaksanakan.
Jadwal UKPPPG bagi guru tertentu periode 3/2024 dimulai sejak pembukaan pendaftaran, 16 September lalu hingga 8 Oktober mendatang. Dilanjutkan dengan tahap pengunggahan perangkat dan video praktik pembelajaran serta ujian tertulis berbasis komputer hingga 20 Oktober mendatang.
Ifa Safira menjelaskan sistem dan poin penting pelaksanaan tes tertulis sebagai penilaian uji tertulis UKPPPG yang akan diikuti mahasiswa guru tertentu, mulai jumlah soal tes UTBK dan cara mengerjakan tes uraian reflektif, durasi waktu pengerjaan soal, hingga jumlah soal yang diberikan.
“UKPPPG bagi guru tententu dinilai dari dua jenis ujian, tertulis dan kinerja. Uji tertulis dilaksanakan melalui dua jenis, uji tertulis berbasis komputer selama 120 menit yang terdiri dari 50 soal dan penilaian uraian reflektif berbasis kasus 30 menit dengan memberikan refleksi berdasarkan kasus-kasus yang dialami sendiri,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan terkait uji kinerja yang dinilai berdasarkan perangkat pengajaran dan video praktik mengajar yang diunggah pada laman UKPPPG dan selanjutnya dinilai dosen PPG dan guru pamong.
“Untuk uji kinerja, dinilai berdasarkan kualitas perangkat pembelajaran seperti RPP, modul ajar, atau RPL yang merupakan hasil pengembangan sendiri yang diunggah pada laman UKPPPG dan dinilai oleh dosen PPG dan guru pamong secara daring,” tuturnya.
Terakhir, ia mengarahkan agar mahasiswa PPG dapat mempersiapkan diri dan seluruh dokumen yang akan diunggah dengan baik untuk menghindari kegagalan pada UKPPPG sebab ketidaksiapan dan server yang down di akhir-akhir periode.
“Intinya persiapkan diri dengan baik, karena sebelumnya sudah banyak kasus yang gagal karena kurang persiapan dan kehabisan waktu saat mengerjakan tes tertulis maupun terlambar mengumpulkan dokumen yang perlu diunggah,” pungkasnya.