Hingga Pekan Ketiga Januari 2024, Realisasi Pendapatan Negara di Sulsel Rp0,84 Triliun

551

 

BISNISSULAWESI.COM, JAKARTA – Realiasasi pendapatan negara di Sulaweesi Selatan hingga pekan ketiga atau 19 Januari 2024 sebesar Rp0,84 triliun atau meningkat 7,06% secara tahunan (yoy).

Hal itu disampaikan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) melalui rilis yang diterima bisnissulawesi.com, Minggu (21/01/2024).

Disebutkan, dari data yang dilaporkan tenaga pengkaji DJPb, secara umum, realisasi pendapatan dan belanja APBN hingga 19 Januari 2024 menunjukkan kinerja baik atau mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. Secara spasial regional, kinerja pendapatan dan belanja APBN juga menunjukkan peningkatan, meski terdapat regional yang mengalami penurunan namun tetap terjaga.

Pendapatan negara secara nasional Rp275,96 triliun, turun 6,96% (yoy). Secara spasial, realisasi pendapatan negara meningkat di wilayah Bali dan Nusa Tengggara serta di wilayah Sulawesi.

Peningkatan tertinggi di Wilayah Bali dan Nusa Tenggara 23,42% (yoy) karena peningkatan PPN dan PPh Migas. Sedangkan Sumatera mengalami penurunan terdalam sebesar 30,78% (yoy) disebabkan terkontraksinya penerimaan hampir di seluruh provinsi.

Di wilayah Sulawesi sendiri, realisasi pendapatan negara telah mencapai Rp2,31 triliun atau meningkat sebesar 15,41% (yoy).

Kenaikan pendapatan tertinggi terjadi di Provinsi Sulawesi Tenggara yang hampir mencapai Rp1 triliun atau meningkat 46,19% (yoy). Sedangkan pendapatan terendah ada di provinsi Sulawesi Barat sebesar Rp36,47 milyar atau turun sebesar 170,15% (yoy).

Sementara di Provinsi Sulawesi Selatan pendapatan negara telah mencapai Rp0.84 triliun atau meningkat 7,06% (yoy).

Realisasi belanja kementerian dan lembaga (K//L) serta Transfer Keuangan Daerah (TKD) hingga 19 Januari 2024 mencapai Rp93,60 triliun atau 4,42% dari pagu Rp2.115,83 triliun. Mengalami pertumbuhan sebesar 35,78% (yoy).

Secara spasial, seluruh regional mengalami peningkatan belanja K/L dan TKD kecuali Sumatera. Pertumbuhan tertinggi di Sulawesi didorong  penyaluran DAK nonfisik. Realisasi Belanja di Sulawesi telah mencapai Rp16,9 triliun atau meningkat sebesar 62,97% (yoy). Di Sulawesi Selatan sendiri, realisasi belanja telah mencapai Rp2,6 triliun atau meningkat sebesar 59,25% (yoy).

Baca Juga :   Tekan Inflasi di Sulsel, PJ Sekda Buka Pasar Murah di Kecamatan Mariso

Editor : Bali Putra