// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Memeriahkan Hari Ibu, Srikandi PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) menggelar kegiatan bertajuk Srikandi Berkarya dan Berdaya menuju Indonesia Maju _“Enhancing your Beauty from the Inside Out”_, Kamis lalu (21/12).
Kegiatan ini bertujuan memberikan dukungan kepada para pegawai perempuan untuk membangun keterampilan serta kepribadian perempuan dalam menjalankan peran-peran yang dimilikinya baik di lingkungan perusahaan ataupun keluarga.
Ada beberapa rangkaian kegiatan diantaranya sharing dan upskilling terkait _Knowledge Sharing Table Manner_ hingga _Beauty Class_ dengan menggandeng Brand kosmetik lokal klinik kecantikan dan diikuti oleh 120 peserta dari perwakilan unit Pelaksana di Makassar.
General Manager PLN UID Sulselrabar, Moch. Andy Adchaminoerdin mengatakan peran perempuan dalam perusahaan perlu didukung termasuk diperhatikan keseimbangan hidupnya, agar mereka mampu berkontribusi optimal bagi perusahaan.
“Perempuan bisa berkontribusi secara optimal membangun generasi dan membangun perusahaan untuk Indonesia yang lebih maju,” ujar Andy.
Ia menambahkan, kontribusi nyata PLN diwujudkan dengan jumlah pegawai perempuan serta keterlibatannya dalam jajaran manajemen di perusahaan. Tercatat dari total 1.402 pegawai PLN UID Sulselrabar, Srikandi PLN telah mencapai persentase 20% di perusahaan.
“Kontribusi nyata Srikandi PLN ini akan terus diwujudkan demi mendukung inisiatif dan kebijakan dalam rangka memberikan hak dan kesempatan yang setara kepada pegawai perempuan di PLN,” ungkap Andy.
Ketua Srikandi PLN UID Sulselrabar sekaligus PLT Manager Perencanaan Sistem Kelistrikan, Rathy Shinta Utami menjelaskan PLN berkomitmen untuk terus meningkatkan keterlibatan perempuan dalam tiap lini proses bisnis perseroan yang berkelanjutan, tak terkecuali pada transisi energi.
“PLN yang bergerak di sektor energi dan di dominasi oleh arjuna, saat ini telah bertransformasi dan mendukung penuh pengarusutamaan gender di perusahaan. Hadirnya Srikandi PLN, bisa menjadi wadah untuk berkarya dan mengembangkan kapasitas dan kapabilitas bagi dirinya dan Perusahaan,” ujar Rathy.
Rathy menambahkan, bahwa keberadaan perempuan dengan kegigihan dan ketangguhannya dapat menjadi kekuatan bagi korporasi dalam mendukung pembangunan di Indonesia.
Senada dengan Rathy, Ketua PIKK UID Sulselrabar, Rosmadewi Moch. Andy berharap akan adanya program lain yang diinisiasi oleh Srikandi PLN dan dapat meningkatkan kapasitas dan kompetensi pegawai perempuan melalui program pengembangan kapasitas dan karakter Srikandi PLN yang percaya diri, anggun, cerdas, tangguh dan produktif. (*)
