BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR — Komunitas Makassar International Peace Generation (MIPG) yang terdiri dari lintas agama, suku, dan ras yang memiliki motto “Satukan Perbedaan, Lahirkan Agen Perdamaian” tengah menggagas sebuah kedai usaha makanan dan minuman yang diberinama “Kedai Perdamaian”. “Diharapkan hasil dari kedai tersebut bisa memberikan kontribusi terhadap operasional komunitas ini,” ujar Fery, asalah seorang founder MIPG, belum lama ini di sekretariatnya di Antang, Makassar, Sulawesi Selatan.
Komunitas MIPG yang berdiri pada tahun 2016, lanjut Fery, bertujuan untuk membangun kepercayaan dan semangat perdamaian di berbagai kalangan. Ketika beberapa tahun lalu terbentuk, komunitas ini tercatat telah melakukan sejumlah kegiatan sosial perdamaian,salah satunya adalah Interfaith Peace Camp yang pada waktu itu membahas mengenai nilai-nilai perdamaian.
“Kegiatan Interfaith Peace Camp bertujuan agar anak muda menciptakan generasi cinta damai. Karena selama ini terlalu banyak isu-isu negatif. Kemudian diharapkan generasi inilah yang nantinya mampu merubah pola pikir terhadap agama yang menjunjung kemanusiaan dan perdamaian,” jelasnya.
Menurut fery, teman-teman yang tergabung dalam MIPG juga memiliki kegiatan rutin, seperti belajar taurat, injil dan Al-Quran secara bersama. Kemudian melakukan kegiatan sosial, peace-pesantren yang di ikuti oleh anak-anak SMA yang beragama Kristen dan kegiatan sosial kemanusiaan lainnya. / Komang Ayu