BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Unit Penjaminan Mutu Universitas Dipa (UPM UNDIPA) Makassar, kedatangan tamu dari STIE-YPUP dan Universitas Sawerigading, dalam rangka kunjungan benchmarking, Selasa (04/10/2022). Hadir langsung dalam kunjungan tersebut, Ketua STIE-YPUP bersama Ketua Penjaminan Mutu dan Sekretaris, Direktur Pasca dengan KPS dan satu orang staf. Sementara dari Universitas Sawerigading, hadir Dekan Fakultas Hukum, Kepala Penjaminan Mutu dan LP3M serta tiga orang dosen. Mereka diterima di ruang multifunction UNDIPA Makassar.
Acara pnerimaan kunjungan tersebut diawali dengan sambutan Rektor UNDIPA Makassar , Dr. Y. Johny W. Soetikno, S.E.,M.M. , yang mana, dalam sambutannya, ia mengapresiasi perwakilan dari kedua perguruan tinggi yang berkenan mengunjungi UNDIPA Makassar untuk sharing tentang tata kelola penjaminan mutu berkelanjutan.
Dilanjutkan sambutan dari Ketua STIE-YPUP dan sambutan dari Ketua Penjaminan Mutu Universitas Sawerigading. Selanjutnya, pemaparan Kepala UPM UNDIPA, kemudian acara ditutup dengan serah terima cinderamata dari kedua belah pihak, antara UNDIPA dengan STIE-YPUP dan UNDIPA dengan Universitas Sawerigading Makassar.
Dalam pemaparannya, Ketua UPM Undipa, Asran, ST., M.T menjelaskan tentang tata kelola SPMI berdasarkan PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian dan Peningkatan). Penetapan standar dan aturan-aturan yang ada, pelaksanaan yang disertai dengan penjelasan memperlihatkan prosedur-prosedur kerja yang ada pada masing-masing unit kerja.
Juga dijelaskan bahwa evaluasi yang dilakukan melalui audit mutu internal dan evaluasi diri unit kerja masing-masing yang dipaparkan saat rapat kerja (Raker). Pengendalian dan peningkatan dilakukan melalui follow up dari hasil evaluasi sebelumnya melalui rapat tinjauan manajemen.
Pemaparan tentang penjaminan mutu berlangsung dengan sangat baik yang disertai dengan diskusi tentang pengelolaan dan tatacara pendokumentasian yang baik dari setiap kegiatan.
Ketua Penjaminan Mutu STIE-YPUP, Helmy Syamsuri, SE.,M.Si. menyebutkan, pemaparan dari UPM UNDIPA mengenai penjaminan mutu sangat baik. Menandakan penjaminan mutu UNDIPA sudah berjalan sesuai keinginan BAN PT dan LAM.
“Kami tim penjaminan mutu merasa mendapatkan pencerahan yang luar biasa. InsyaAllah pengetahuan yang kami dapatkan, akan kami implementasikan di kampus kami. Mudah-mudahan, kalau ada hal-hal yang ingin kami tanyakan kembali berkaitan degan penjaminan mutu, pihak UPM UNDIPA berkenan memberikan bimbingan dan arahan,” ungkap Helmy Syamsuri.
Dari pihak Universitas Sawerigading yang diwakili, Isnani Arianti, S.Pd., M.Pd. juga sangat mengapresiasi kondisi real UPM UNDIPA yang sudah sangat luar biasa. Di mana dalam menjalankan tugasnya sangat terstruktur dan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk akreditasi semuanya ada.
“Jika melihat semua dokumen yang ada serta dengan dijalankannya ISO, bisa saja ke depan akreditasinya meningkat. Semoga UNDIPA semakin sukses ke depannya, ini tidak lepas dari kerja keras tim yang ada d UPM UNDIPA. Mudah-mudahan ada lagi kegiatan bencmarking dilakukan bukan lagi antardua atau tiga kampus, melainkan bisa juga bekerjasama dengan kampus lain sehingga benchmarking ini bisa berkelanjutan,” komentar Isnani Irianti.
Sebagaimana diketahui, UNDIPA memang telah menerapkan ISO sejak tahun 2013, yang mana seminggu sebelumnya telah direkomendasikan untuk mendapatkan lagi Sertifikat ISO 9001:2015 pada closing meeting Audit Eksternal oleh salah satu Lembaga sertifikasi ISO. (*)