54 Perusahaan Tercatat Ramaikan Public Expose Live 2022

183
POTO : ISTIMEWA/DOK.bisnissulawesi.com

BISNISSULAWESI.COM, JAKARTA – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), didukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kembali menyelenggarakan Public Expose. Acara yang digelar live, merupakan rangkaian peringatan 45 tahun diaktifkannya kembali Pasar Modal Indonesia.

Public Expose live 2022 diadakan virtual selama 5 hari, 12 – 16 September 2022. Sebanyak 54 perusahaan tercatat berpartisipasi menyampaikan pemaparan kinerja dan rencana kepada publik.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik menyampaikan Public Expose live dapat membuka akses dan hubungan lebih luas antara investor dengan perusahaan tercatat. Selain itu, investor dapat meningkatkan pemahaman atas perusahaan tercatat di BEI.

Jeffrey menambahkan, melalui acara ini, investor dapat berinteraksi dengan manajemen perusahaan tercatat untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam menentukan keputusan investasinya.

“Public Expose bertujuan menambah basis investor lokal, serta meningkatkan likuiditas pasar,” ujar Jeffrey, Senin (12/9).

Public Expose live 2022 merupakan pemaparan umum beberapa perusahaan tercatat di BEI untuk menjelaskan kinerja dan rencana perusahaan agar informasi tersebut tersebar secara merata. Tidak hanya itu, acara ini merupakan fasilitas yang diberikan kepada perusahaan tercatat dalam pemenuhan kewajiban Public Expose Tahunan, sekurang-kurangnya dilaksanakan 1 kali dalam setahun.

Sejak 2019, penyelenggaraan Public Expose live telah mengadopsi teknologi pertemuan virtual dan real time. Kemudian pada 2020, penyelenggaraan Public Expose live dilakukan sepenuhnya virtual dan berlanjut hingga saat ini.

Public Expose live merupakan jawaban atas tantangan dalam memudahkan masyarakat mendapatkan informasi langsung dari manajemen perusahaan tercatat. Ini juga salah satu upaya melindungi kepentingan investor ritel melalui transparansi kinerja perusahaan tercatat.

Penyelenggara optimis, peserta yang hadir pada Public Expose live 2022 melampaui capaian penyelenggaraan tahun sebelumnya. Public Expose live 2021 diikuti 49.769 peserta. Meningkat dibandingkan penyelenggaraan Public Expose live 2020 yang dihadiri 41.361 peserta.

Baca Juga :   Bahas Ekspor Perikanan Sulsel, BKIPM Makassar Inisiasi Ngobrol Malam Bersama Eksportir

Target peserta Public Expose live 2022 adalah investor, analis perusahaan efek, manajer investasi lokal dan asing, analis dana pensiun, perwakilan dari asuransi, anggota Asosiasi Analis Efek Indonesia, serta wartawan di pasar modal.