BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mengharap perluasan akses dan infrastruktur digital makin meningkat di Sulsel.
Kadis Diskominfo-SP Provinsi Sulsel. Amson Padolo, salah satu poin penting percepatan transformasi digital di Indonesia adalah perluasan akses dan peningkatan infrastruktur digital.
“Poin ini adalah salah satu poin terpenting, sekaligus menjadi poin yang dari pengalaman kami di Pemprov Sulsel menjadi poin yang paling banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Setiap kunjungan koordinasi maupun konsultasi dari Pemerintah Kabupaten/Kota yang kami terima, sebagian besar melaporkan betapa peningkatan akses dan infrastruktur digital menjadi harapan masyarakat luas,” katanya saat Rapat Kunjunhan Kerja Panitia Kerja (Panja) Penyediaan Akses Internet Komisi I DPR RI, besama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo, di Balla Lompoa II Ballroom, Hotel Harper Makassar, Jl Perintis Kemerdekaan, Kamis (7/4/2022).
Amson Padolo juga menyampaikan, percepatan elektronifikasi transaksi keuangan sementara ini juga terus digalakkan Pemprov Sulsel sebagai bagian dari Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yang digagas oleh Bank Indonesia. Salah satu tujuannya dimaksudkan agar pendapat daerah dapat meningkat dengan meminimalisir kelalaian dan kelemahan transaksi secara tunai.
“Namun kendala yang dihadapi tetap pada seputar infrastruktur digital. Sebagai contoh, beberapa pelabuhan yang direncanakan akan menggunakan elektronifikasi transaksi, belum dapat dilaksanakan, karena tidak adanya akses seluler ataupun internet di kawasan tersebut,” katanya.
Sementara itu, Ketua Tim Panja Penyediaan Akses Internet Komisi I DPR RI, Bambang Kristiono, menyatakan, saat ini BAKTI memiliki empat layanan publik, seperti penyedia akses internet, penyedia BTS, Palap Ring serta satelit multifungsi.
“Khusus penyediaan akses internet, BAKTI bahkan secara berkelanjutan melakukan program ini dengan berkesinambungan. Komisi I DPR RI ingin terus memastikan bahwa BAKTI Kemkominfo dapat terus bekerja untuk rakyat secara baik dan tepat sasaran, khususnya untuk wilayah 3T, yaitu terdepan, terpencil dan tertinggal. Bahkan menurut data Kemkominfo pada tahun 2020 hingga 2021, BAKTI Kemkominfo telah mendistribusikan layanan penyediaan akses internet ke lebih dari 15.000 titik di seluruh Indonesia”, jelasnya.
Bambang berharap, melalui pertemuan tersebut pihaknya dapat mendengarkan paparan dari BAKTI Kementerian Kominfo untuk mengetahui sejauh mana keberlanjutan terkait program penyediaan akses internet BAKTI Kementerian Kominfo di Provinsi Sulawesi Selatan yang merujuk pada Peta Jalan Digital 2021-2024 mendatang.
Marwiah Syam