BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Universitas Dipa (Undipa) Makassar, melaksanakan wisuda ke-45 di Gedung Manunggal M. Yusuf Makassar, Kamis (24/3). Saat itu, diwisuda sebanyak 356 wisudawan/wisudawati yang berasal tiga program studi yakni, program studi Teknik Informatika (S1), program studi Sistem Informasi (S1) dan program studi Manajemen Informatika (D3). Sebagai bentuk kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah terkait penanganan kasus Cocid 19, wisuda dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid 19 secara ketat.
Rektor Undipa Makassar, dr Y Johny W. Soetiko, SE, MM dalam sambutannya menyebutkan, dengan kelulusannya, akan membuka kesempatan bagi para wisudawan/wisudawati untuk berada pada posisi sosial ekonomi yang lebih baik. Hal itu, tentu harus diimbangi dengan tanggung jawab dan kerja nyata sebagai perwujudan rasa syukur atas terbukanya kesempatan yang lebih baik.
Disebutkan Johny, langkah-langkah pembatasan sosial yang ditempuh berbagai negara untuk mengendalikan penyebaran Covid 19, menimbulkan kontraksi ekonomi di berbagai negara, akibat dari penurunan market demand. Banyak perusahaan berskala besar, menengah maupun kecil mengalami over-supply, dan berdampak pada kesulitan finansial. Sebagai konsekuensi lebih jauh, banyak tenaga kerja kehilangan pekerjaan, sehingga angka pengangguran dan kemiskinan meningkat.
“Dan anda sebagai wisudawan (i) akan masuk di era yang penuh persaingan.Tingkatkan jiwa kreatifitas, inovasi-entrepreneurship, dan sebagai lulusan dengan background IT untuk membangun negeri serta mewujudkan kejayaan bangsa dan negara serta agama,” pesannya.
Sementara itu, Wakil Rektor (WR) 1 Bidang Akademik yang bertindak sebagai ketua panitia pelaksanaan wisuda ke-45 Undipa Makassar, Komang Aryasa, S.Kom., MT, dalam laporannya menyebutkan, pada wisuda ke-45 Undipa Makassar, jumlah
Wisudawan/wisudawati sebanyak 356 orang yang terdiri dari 215 orang Program Studi Teknik Informatika (S1), 135 orang Program Studi Sistem Informasi (S1) dan 6 orang Program Studi Manajemen Informatika (D3). Dari total jumlah lulusan program sarjana, terdapat 124 orang lulus dengan predikat pujian, kemudian 124 orang lulus dengan predikat sangat memuaskan, 42 orang lulus dengan predikat memuaskan dan 37 orang lulus.
Pencapaian indeks prestasi komulatif (IPK) tertinggi 3.97, IPK terendah 2.31 dan IPK rata-rata 3.21 dengan studi tercepat selama 3 tahun 6 bulan dan studi paling lambat7 tahun.
Sementara itu, dari program D3, 1 orang dinyatakan lulus dengan predikat pujian, 3 orang lulus dengan predikat sangat memuaskan, 1 orang lulus dengan predikat memuaskan dan 1 orang lulus.
“IPK tertinggi di program diploma tiga 3.72, IPK terendah 2.42 dan IPK rata-rata 3.15 dengan studi tercepat 3 tahun 6 bulan dan studi paling lambat 5 tahun,” ujarnya seraya menyebutkan, hingga saat ini, Undipa Makassar yang dikenal dengan sebutan kampus “Kuning Gading”, telah menamatkan 15,391 lulusan.
Tak kalah pentingnya, Komang mengingatkan semua lulusannya agar banyak berperan di masyarakat, memanfaatkan ilmu yang telah diperoleh dengan menunjukkan jati-diri sebagai alumni Undipa yang membanggakan almamater, cerdas, beriman dan taqwa, serta menjauhi tindakan negatif yang merugikan diri sendiri dan masyarakat.
“Kesuksesan tidak semata ditentukan oleh prestasi akademik, juga seberapa besar peranan kita di masyarakat,” tambahnya.
Kemajuan teknologi kata Komang, akan terus berkmbang dan semakin cepat. Untuk itu, alumni Undipa disarankan untuk tidak berhenti belajar, melainkan terus belajar meningkatkan kapasitas diri.
Diakhir pengukuhan Wisuda ke-45 Undipa Wakil Rektor III Jufri, S.Kom.,MT Bidang Kemahasiswaan Mengumumkan 6 Lulusan Terbaik diantaranya Wa Ode Dwiki Bella Avista IPK 3.96 dengan pujian terbaik I, Dhea Irnadias Ifada IPK 3.94 dengan pujian terbaik II dan Milenia Rumende IPK 3.91 dengan pujian terbaik III (Ketiganya dari Teknik Informatika), kemudian Surya Iin Sultan IPK 3.87 dengan pujian terbaik I, Nurhikmah Basri IPK 3.86 dengan pujian terbaik II dan Chaesar IPK 3.85 dengan pujian terbaik III (Ketiganya dari Sistem Informasi).
Acara wisuda, dihadari kepala LLDIKTI wilayah IX Drs. Andi Lukman, M.Si, Yayasan Dipanegara, Ketua dan Anggota Senat Undipaa Makassar, Badan Pelaksana Harian Yayasan Dipanegara, Pimpinan PTS dalam Kota Makassar, Pimpinan Instansi Pemerintah dan Swasta, Dosen, Staf Undipa Makassar, dan beberapa undangan lain.
adv