// ]]> -->
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Hari lingkungan hidup yang diperingati setiap 5 Juni, merupakan momentum yang sangat erat hubungannya dengan perusahaan plat merah penyedia air bersih bagi penduduk kota makassar. Menjaga kelestarian lingkungan merupakan hal mutlak, terjamin dan terpelihara karena lingkungan yang di dalamnya bukan hanya ada pohon, tanah, binatang dan air, tapi lebih dari itu dan semua itu bersinergi untuk menghasilkan kualitas air yang memadai.
Berkaitan dengan itu, dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup, Perumda Air Minum mengajak seluruh pagawai untuk menanam pohon.
“Terjaminnya ketersediaan air yang banyak dan berkualitas di muka bumi merupakan peranan kita semua sebagai umat manusia. Sadar atau tidak kehilangan sumber air juga bisa diakibatkan oleh manusia,” ungkap Direktur Umum Perumda Air Minum Kota Makassar, H. Sulprian, SH
Ia menyebutkan, air tidak bisa dibuat dari apapun, dan yang menyediakan air adalah alam. Oleh karenanya, sangat penting untuk kita menjaganya, salah satunya dengan penghijauan.
Dalam program pencanangan penghijauan, Perumda Air Minum Kota Makassar menanam 1.000 pohon yang dilakukan di semua instalasi pengolahan air (IPA), saluran air baku PDAM, boster pump dan kantor-kantor PDAM yang masih memungkinkan.
“Ini juga diharapkan dapat menjadi paru-paru kota Makassar untuk dapat mengurai polusi udara dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita,” tambahnya.
Sementara itu Ketua Dewan Pengawas Perumda Muhammad Yasir dalam kegiatan ini mengharapkan, kegiatan ini terus digaungkan karena sangat erat kaitanya dengan PDAM sebagai pengelola air bersih. Yasir juga berharap, bukan hanya PDAM, melainkan seluruh masyarakan juga mesti berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon ini.
Seribu bibit pohon yang ditanam merupakan bantuan dari Dinas Kehutanan dan Dinas Perkebunan Provinsi Sulsel, diantaranya pohon mangga, manggis, rambutan, ketapang kencana, trembesi dan mahoni
